728x90 AdSpace

  • Info Terbaru

    Saturday 18 April 2015

    NILAI MORAL MELALUI 8 FUNGSI KELUARGA


    Setiap calon orang tua harus memahami apa-apa saja yang mesti mereka lakukan dalam menjalankan tanggug jawab tersebut. Tugas utama orang tua adalah menanamkan nilai-nilai moral melalui delapan fungsi keluarga, yaitu: 
    1. Fungsi agama ; Keluarga adalah tempat pertama setiap orang mengenal agama, oleh karena itu keluarga berkewajiban mena-namkan, menumbuhkan, dan mengembangkan nilai-ni¬lai agama agar anggota keluarga tumbuh menjadi ma¬nusia yang bertakwa dan berakhlak mulia. Dalam fungsi agama, terdapat 12 nilai dasar yang mesti dipahami dan ditanamkan oleh setiap keluarga, yaitu: iman, takwa, ke¬jujuran, tenggang rasa, rajin, kesalehan, ketaatan, suka membantu, disiplin, sopan santun, sabar dan ikhlas, serta kasih sayang.
    2. Fungsi sosial budaya ; Memiliki fungsi sosial budaya artinya keluarga merupakan wahana pertama dan utama dalam pembinaan dan penanaman nilai-nilai luhur budaya yang selama ini menjadi panutan dalam tata kehidupan. Keluarga memiliki tanggung jawab untuk menanamkan nilai-nilai luhur yang selama ini sudah menjadi panutan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Di antara nilai-nilai budaya yang harus ditanamkan dalam kehidupan keluarga adalah: toleransi dan saling menghargai, gotong royong, sopan santun, kebersamaan dan kerukunan, kepedulian, dan cinta tanah air atau nasionalisme.
    3. Fungsi cinta kasih ; Kasih sayang merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. Kasih sayang juga menjadi komponen utama dalam membentuk karakter seorang anak. Orang tua berkewajiban menciptakan suasana yang penuh kasih dan sayang di tengah-tengah keluarga, sebab hanya dengan cinta dan kasih sayang lah suasana rumah akan menjadi tempat yang sangat menyenangkan bagi anak dan seluruh penghuninya. Untuk menanamkan nilai-nilai cinta dan kasih pada keluarga, orang tua mesti mengajarkan beberapa sikap kepada anak-anaknya. Di antara sikap-sikap tersebut adalah: empati, suasana keakraban, keadilan, pemaaf, kesetiaan, suka menolong, dan tanggung jawab.
    4. Fungsi perlindungan ; Keluarga mempunyai fungsi sebagai tempat berlindung bagi anggotanya. Bahkan keluarga merupakan pelindung yang pertama dan utama dalam mempertahankan nilai-nilai kebenaran dan keteladanan pada anak-anak. Oleh karena itu keluarga berkewajiban memberikan rasa aman, tenang, dan tentram bagi anggotanya. Dalam menjalankan fungsinya sebagai tempat perlindungan, keluarga harus memahami dan menanamkan lima nilai dasar, yaitu: aman, pemaaf, tanggap, tabah, dan peduli.
    5. Fungsi reproduksi ; Salah satu tujuan berkeluarga adalah melestarikan keturunan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa keluarga memiliki fungsi reproduksi. Dalam menjalankan fungsi reproduksi keluarga berkewajiban menanamkan tiga nilai dasar, yaitu: tanggung jawab, sehat, dan teguh. Dengan menanamkan tiga nilai dasar ini niscaya keluarga dapat menjalankan fungsi reproduksi dengan baik dan bertanggung jawab.
    6. Fungsi sosialisasi pendidikan ; Salah satu fungsi keluarga adalah mendidik anak dan anggota keluarga pada umumnya. Dalam fungsi sosia¬lisasi pendidikan keluarga bertanggung jawab mem¬bina dan membentuk tingkah laku anak sesuai dengan perkembangan masing-masing. Dalam menjalankan fungsi sosialisasi pendidikan keluarga harus mema¬namkan beberapa nilai moral utama, yaitu: percaya diri, luwes, bangga, rajin, kreatif, tanggung jawab, dan ker¬jasama.
    7. Fungsi ekonomi ; Dalam menjalankan fungsi ekonomi, keluarga harus dapat menjadi tempat membina dan menanamkan nilai-nilai keuangan agar terwujud keluarga yang sejahtera. Orang tua mesti menanamkan kepada anak-anaknya bagaimana menyikapi kehidupan ekonomi dengan baik dan bijak. Orang tua berkewajiban membangun kebiasaan positif anak-anak dalam mengelola keuangan. Di antara nilai-nilai yang mesti ditanamkan orang tua berkaitan dengan pengelolaan keuangan adalah: hemat, teliti, disiplin, peduli, dan ulet.
    8. Fungsi lingkungan; Pemanfaatan sumber daya alam tanpa memperhatikan daya dukung lingkungan dan fungsi ekologi telah meru¬sak kelestarian lingkungan. Oleh karena itu penanaman nilai fungsi lingkungan harus dilakukan sejak dini, agar tumbuh manusia-manusia yang memiliki rasa tanggung jawab terhadap pelestarian lingkungan hidup. Keluarga merupakan wadah yang paling tepat dalam menanamkan nilai-nilai kepedulian terhadap lingkungan. Semangat peduli lingkungan itu dapat ditanamkan dengan menga-jarkan beberapa sikap dasar kepada anak-anak, yaitu: bersih, disiplin, pengelolaan, dan pelestarian.
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 comments:

    Post a Comment

    Item Reviewed: NILAI MORAL MELALUI 8 FUNGSI KELUARGA Rating: 5 Reviewed By: Unknown

    Galeri Aktivitas Saya 2013 - 2015