CATATAN HABRIAH, BENGKALIS - Puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-22 Tingkat Provinsi Riau yang dipusatkan di Kabupaten Bengkalis berlangsung meriah, Senin (8/6/2015). Sejumlah kegiatan untuk memeriahkan Harganas dilaksanakan hingga hari puncak yang digelar di Lapangan Tugu, Bengkalis.
Prosesi puncak peringatan Harganas dihadiri Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan, Arlisman Agus, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Riau Sisilita Asyadjuliandi, Direktur Bina Lini Lapangan BKKBN Pusat Chamnah Wahyuni, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau Indrawarman dan utusan dari kabupaten/kota se- Riau.
Dari Bengkalis dihadiri Sekretaris Daerah Burhanudin, Ketua TP PKK Bengkalis Romaini Herliyan, sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Bengkalis dan sejumlah pengurus organisasi perempuan.
Rangkaian acara dilaksanakan selama proses peringatan Harganas ke-22 tingkat Provinsi Riau antara lain jalan santai yang digelar, Minggu (7/6/2015). Kemudian saat acara puncak digelar senam sehat lansia persembahan kelompok lansia dari kecamatan se-Kabupaten Bengkalis, pantomin pelajar dan persembahan kabaret dari kelompok PIK SMAN 1 Bengkalis.
Di tempat yang sama, juga digelar bazaar hasil kerajinan PKK kabupaten, seperti dari Kabupaten Kuansing, Indragiri Hilir, Siak Sri Indrapura, Meranti, Pelalawan, Dumai, Rohil, Bazar PKK Provinsi Riau, tak ketinggalan stand bazar dari PKK Kabupaten Bengkalis dengan melibatkan TP PKK Kecamatan.
Sekda Bengkalis, Burhanudin saat membaca sambutan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh mengatakan, penunjukan Kabupaten Bengkalis sebagai tuan rumah Harganas ke-22 tingkat Provinsi Riau, merupakan sebuah penghargaan. Di samping itu, menjadi motivasi dan tantangan bagi seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan semangat dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas, sejahtera dan mandiri.
Dikatakan Burhanudin, untuk mewujudkan keluarga berkualitas, sejahtera dan mandiri, Pemkab Bengkalis telah melakukan berbagai program, seperti program pembangunan bidang kesehatan, pendidikan, penguatan ekonomi keluarga dan program penguatan kelembagaan. Terwujudnya keluarga yang berketahanan akan menjadi wahana efektif untuk membentuk generasi yang berkualitas karena dalam lingkungan keluarga yang memiliki ketahanan tinggi.
Khusus untuk pembangunan sektor kesehatan, Kabupaten Bengkalis sejak empat tahun terakhir ini, telah melaksanakan program Jamkesmasda berupa program yang membebaskan biaya perawatan dan pengobatan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Bengkalis. Kemudian program bantuan hibah ambulans desa dan peningkatan fasilitas pusat kesehatan dari tingkat desa hingga kabupaten.
Terkait upaya membangun keluarga kecil yang berkarakter dan berketahanan, seperti tema pada peringatan harganas ke-22 ini, tentu tidak lepas dengan program keluarga berencana (KB). Berdasarkan hasil survey demografi dan kesehatan indonesia (sdki) 201,4 angka pasangan usia subur (pus) untuk kabupaten bengkalis mencapai 59.195 pasangan, diantaranya sebanyaknya 52.762 pasangan merupakan peserta kb aktif atau sekitar 121,90 persen.
Kemudian untuk membentuk keluarga yang berkarakter dan berkepribadian, selai memperhatikan sektor kesehatan, juga harus diperkuat dengan generasi yang berkualitas. Untuk mewujudkan generasi yang berkualitas, Kabupaten Bengkalis tetap komitmen menerapkan program pendidikan gratis dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas.
Direktur Bina Lini Lapangan BKKBN Pusat Chamnah Wahyuni mengatakan, jumlah penduduk di Indonesia setiap tahunnya terus bertambah sekitar 4,5 juta jiwa atau setara dengan lahirnya negara Singapura yang baru.
Di suatu sisi, penduduk yang besar dan berkualitas akan menjadi modal untuk pembangunan negara. Di sisi lain bisa menjadi beban jika belum didukung dengan kualitas yang baik, seperti yang dihadapi hari ini. (ail/goriau)
0 comments:
Post a Comment