CATATAN HABRIAH, PINRANG - Bupati Pinrang Aslam Patonangi dan keluarga menjadi orang pertama yang didata petugas Pendataan Keluarga 2015 dari Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Pinrang, Jumat, 1 Mei di kediaman. Pendataan keluarga bupati tersebut sekaligus pencanangan dimulainya Pendataan Keluarga tahun 2015.
Petugas pendataan diantar Kepala BKB PP Pinrang H Hamzah Sibadu dan Kepala Bidang Data dan Informasi BKB-PP Muh Arfah. Setelah melakukan pendataan keluarga bupati, petugas pendataan juga mendatangi rumah Wakil Bupati Muh Darwis Bastama, Ketua DPRD Pinrang Bahran Jafar dan Sekkab H Syarifuddin Side. Pencanangan dimulainya pendataan Bupati Pinrang ditandai pemasangan topi dan atribut petugas pendataan.
Bupati Pinrang HA Aslam Patonangi mengharapkan hasil pendataan nantinya ada improvisasi dengan dibuatkan peta secara blok keluarga Pra Sejahtera, Keluarga Sejahtera I dan Keluarga Sejahtera. "Sehingga lebih memudahkan menyalurkan bantuan bagi keluarga miskin, program pengentasan kemiskinan lebih efektif bisa tepat sasaran dengan adanya pemetaan, disamping dapat mempermudah Posdaya sehingga bisa dikelolah dengan baik," katanya.
Bupati juga mengharapkan kepada petugas untuk melakukan pendataan dengan benar, pendataan jangan asal isi, sehingga didapatkan data yang valid hasilnya menjadi acuan secara nasional maupun kebutuhan daerah.
Kepala BKB-PP Pinrang H Hamzah Sibadu, menjelaskan, dasar pendataan melalui instruksi Bupati Pinrang tentang pelaksanaan kegiatan pendataan keluarga, adalah untuk memperoleh data akurat meliputi keluarga, individu anggota keluarga, pasangan usia subur dan peserta keluarga berencana.
Ia menjelaskan, pelaksanaan pendataan dengan cara mengunjungi setiap keluarga dari rumah ke rumah melalui wawancara dan observasi oleh kader pendata dibawah kordinasi perangkat desa/kelurahan setempat, dengan cara mengisi formulir pendataan keluarga yang telah disediakan.
Kabid Data dan Informasi BKB-PP Muh Arfah, mengatakan, pelaksanaan pendataan Keluarga 2015 berlangsung 1-31 Mei 2015 serentak diseluruh Indonesia, melibatkan 937 petugas pendata. Sasaran 93.471 KK dari 353.823 jiwa. "Para relawan sudah dibekali pengetahuan pendataan melalui orientasi tingkat Kecamatan dan Desa 24-29 April," katanya.
(pare.pos)
0 comments:
Post a Comment